BPS Kabupaten Kutai Kartanegara menyelenggarakan Survei Kebutuhan Data (SKD) 2024, dalam rangka meningkatkan kualitas data dan pelayanan. Saudara yang mengakses website ini terpilih menjadi responden kami. Mohon kesediaan Saudara untuk mengisi dengan lengkap pertanyaan-pertanyaan pada link berikut ini: SKD2024_BPSKUKAR

Untuk mendapatkan layanan data dan konsultasi statistik secara langsung, silakan datang ke Pelayanan Statistik Terpadu BPS Kabupaten Kutai Kartanegara di Jl. Danau Aji No. 98 Tenggarong setiap hari kerja pukul 09.00 - 15.30 WITA. Seluruh pelayanan kami gratis (tidak dipungut biaya).

Untuk update informasi terbaru kegiatan BPS Kabupaten Kutai Kartanegara, ikuti akun Instagram Resmi BPS KUKAR

Ekspor September 2022 mencapai US$3,33 miliar, atau turun 10.16 persen dibanding Agustus 2022. Impor September 2022 mencapai US$280,68 juta, atau turun 34,54 persen dibanding Agustus 2022.

Unduh Berita Resmi Statistik

Tanggal Rilis	:	1 November 2022
Ukuran File	:	6.31 MB

Abstraksi

Nilai ekspor Kalimantan Timur pada September 2022 mencapai US$3,33 miliar, turun 10,16 persen dibanding dengan ekspor Agusutus 2022. Jika dibanding September 2021, nilai ekspor naik sebesar 38,88%.
Ekspor nonmigas September 2022 mencapai US$3,08 miliar, turun 6,50 persen dibanding Agustus 2022.
Secara kumulatif, nilai ekspor migas Kalimantan Timur Januari–September 2022 mencapai US$2,10 miliar atau naik 160,11 persen dibanding periode yang sama tahun 2021. Sementara ekspor nonmigas mencapai US$24,52 juta atau naik 61,51 persen.
Penurunan terbesar ekspor nonmigas September 2022 terhadap Agustus 2022 terjadi pada golongan barang lemak/minyak hewani atau nabati yang turun US$185,47 juta (42,58 persen), sedangkan kenaikan terbesar terjadi pada golongan barang pupuk yang naik US$11,90 juta (14,92 persen).
Menurut sektor, ekspor nonmigas hasil tambang Januari–September 2022 naik sebesar 72,55 persen dan ekspor hasil industri naik sebesar 23,84 persen sedangkan ekspor hasil pertanian turun 27,31 persen jika dibanding dengan periode yang sama tahun lalu.
Nilai ekspor nonmigas September 2022 ke Tiongkok adalah yang terbesar yaitu US$999,41 juta, disusul Jepang sebesar US$401,25 juta dan Philipina sebesar US$340,72 juta, dengan kontribusi ketiganya mencapai 56,53 persen. Sementara ekspor ke ASEAN dan Uni Eropa masing-masing sebesar US$570,60 juta dan US$134,75 juta.
Menurut pelabuhan asal barang, ekspor Kalimantan Timur terbesar pada Januari–September 2022 berasal dari Pelabuhan Samarinda dengan nilai US$7,18 miliar (26,98 persen), diikuti Pelabuhan Balikpapan sebesar US$5,80 miliar (21,78 persen) dan Pelabuhan Tanjung Bara sebesar US$4,71 miliar (17,70 persen
Nilai impor Kalimantan Timur September 2022 mencapai US$280,68 juta, turun 34,54 persen dibandingkan nilai impor Agustus 2022, sedangkan jika dibandingkan dengan nilai impor September 2021 mengalami kenaikan sebesar 31,11 persen .
Impor migas September 2022 senilai US$155,75 juta, turun 36,25 persen dibandingkan nilai impor Agustus 2022, sedangkan jika dibandingkan dengan nilai impor September 2021 mengalami kenaikan sebesar 109,17 persen
Impor nonmigas September 2022 senilai US$124,93 juta, turun 32,28 persen dibandingkan nilai impor Agustus 2022, sedangkan Jika dibandingkan dengan nilai impor September 2021 mengalami penurunan sebesar 10,52 persen.
Penurunan nilai impor golongan barang nonmigas terbesar pada September 2022 jika dibandingkan nilai impor Agustus 2022 adalah pada golongan barang mesin dan peralatan mekanis yang turun US$18,54 juta. Sebaliknya kenaikan nilai terbesar adalah pada golongan barang bahan peledak, korek api dan kembang api yang mengalami kenaikan US$3,43 juta.
Tiga negara pemasok barang impor nonmigas terbesar selama Januari–September 2022 adalah Korea Selatan US$189,40 juta (14,96 persen), Amerika Serikat US$184,58 juta (14,58 persen), dan Tiongkok US$180,69 juta (14,28 persen). Impor nonmigas dari ASEAN sebesar US$111,40 juta (8,80 persen) dan Uni Eropa sebesar US$250,91 juta (19,82 persen)
Menurut golongan penggunaan barang, nilai impor Januari–September 2022 terhadap periode yang sama tahun sebelumnya terjadi peningkatan pada bahan baku/penolong sebesar US$1.741,58 juta (115,16 persen), barang konsumsi naik US$2,74 juta (23,63 persen) namun barang modal turun US$135,58 juta (23,66 persen).
Neraca perdagangan Kalimantan Timur September 2022 mengalami surplus US$3,05 miliar. Sektor nonmigas surplus sebesar US$2,95 miliar. Sementara di sektor migas surplus US$94,73 juta.

Berita Resmi Statistik Terkait

Ekspor Agustus 2022 mencapai US$3,71 miliar, atau naik 3,12 persen dibanding Juli 2022. Impor Agustus 2022 mencapai US$428,79 juta, atau turun 42,54 persen dibanding Juli 2022

Ekspor September 2022 mencapai US$24,80 miliar, turun 10,99 persen dibanding Agustus 2022 dan Impor September 2022 senilai US$19,81 miliar, turun 10,58 persen dibanding Agustus 2022.

Ekspor Oktober 2022 mencapai US$3,26 miliar, atau turun 2,06 persen dibanding September 2022. Impor Oktober 2022 mencapai US$585,07 juta, atau naik 108,45 persen dibanding September 2022

September 2020, Ekspor Mencapai US$ 0,85 Miliar, Turun 4,87 persen dibanding Agustus 2020

Ekspor September 2023 mencapai US$20,76 miliar, turun 5,63 persen dibanding Agustus 2023 dan Impor September 2023 senilai US$17,34 miliar, turun 8,15 persen dibanding Agustus 2023

Badan Pusat Statistik

Kabupaten Kutai Kartanegara

Ekspor September 2022 mencapai US$3,33 miliar, atau turun 10.16 persen dibanding Agustus 2022. Impor September 2022 mencapai US$280,68 juta, atau turun 34,54 persen dibanding Agustus 2022.